Buku ini mengupas
tentang perkembangan dan sisi positif dan negatif dari majunya pembangunan dan
arus teknologi komunikasi dalam masyarakat pedesaan dan perkotaan. Kemajuan
tersebut pada prinsipnya telah menyebabkan terpinggirnya tradisi dalam sebuah
masyarakat. Bersamaan dengan itu pula, generasi muda yang merupakan basis dalam
pemeliharaan (maintenance) dan upaya mempertahankan (revitalization) tradisi
itu sendiri juga telah terbawa arus oleh perkembangan kemajuan media teknologi
digitalisasi kekinian. Melalui buku ini tampil untuk memberikan tawaran solusi
untuk menjadi pihak mediator yang akan menghubungkan antara generasi muda
dengan tradisinya kembali. Buku ini cuba mengupas eksistensi tradisi dalam era
kemajuan teknologi komunikasi gadget menggunakan perspektif antropologi.
Judul Buku: PERSPEKTIF ANTROPOLOGI TERHADAP EKSISTENSI TRADISI WARISAN LELUHUR ERA TEKNOLOGI KOMUNIKASI GADGET
Penulis :
Delpa
